Gundah
Aku mencari-carimu
Yang hilang tanpa bilang
Bahkan pamit seolah kata paling rumit
Kau sudah tiada
Membawa ingatan penuh kenangan
Kabar duka yang perlu kurenungi berulang kali
Dalam sepi guratan memori...
Terkikis Rasa Percaya
Aku tak bisa lagi percaya
Berulang kali dipatahkan oleh bait kata
Hanya diam, lantas pergi meninggalkan
Bak bulan yang kesepian di langit malam
Ingin sekali aku bilang, tapi...
Duka Tanpa Ibu
Di sudut kerinduan paling abadi
Aku bergeming seorang diri
Sekujur tubuh perih, letih
Bu, bila esok hari berlalu
Ingin aku berbincang padamu
Bahwa kuat tak pernah memegangku
Pura-puralah yang terus...
Sepotong Kue Ulang Tahun Terakhir
“Kinara, hari ini hari apa?” ujar seseorang di depanku.
Dengan lantang tanpa rasa ragu aku menjawab “Hari ulang tahunmu, Biru.”
Tak berselang tawa Biru pecah, seperti...
Selepas Kau Pergi
Jiwaku kosong
Langit pun ikut murung
Sungguh tak sanggup
Menopang langkah tanpa arah
Kehilangan penguat di kala duka mengerat
Kini, hatiku sudah ditimpa petaka
Mati rasa namanya
Hinggap tahunan lalu
Menggerus peredaraan...
Diorama Kata
“Semoga,”
Ialah hadir untuk menemani
Arti harapan tak selalu sesuai keinginan
Tapi, berbagi cerita bersamamu
Cukup menyenangkan batinku
Seperti katamu, “nyaman.”
Kunci kata saling ingin kita raih
Meski demikian, tak ada...
Aku Mulai Ragu
Aku mulai ragu,
Gundah tak menentu
Jadi riak buntu
Aku mulai ragu,
Kau menerimaku
Perihal ucapan tempo hari itu
Dilema tak berkesudahan ini membelenggu
Aku mulai ragu,
Jika waktu pamit tak...
Aku, Kau dan Insecurity
Insecurity menghampiri dan menyebar membubuhi diri. Tepat, di ruangan berukuran 4×4 meter persegi seorang gadis merenung sejak dua jam lalu. Helaan nafas beberapa kali...