Dalam Diam

0
220

Aku ingin bercerita dalam diam

Menyimpan semua lamunan ini, sendirian

Aku terus bertanya pada rak-rak buku di sebelah kasurku, apakah dengan diamnya akan membuahkan sesuatu

Aku terus memandangi cat dinding kamarkmu yang separuh telah memudar, baginya, apa arti kehilangan

Aku juga terus menilik di balik gorden biru laut, pernahkan ia menyesal terkena angin jendela atau tetesan hujan

Aku terus bercerita dan bertanya-tanya

Sungguh, itu keahlianku ternyata

Aku bertanya pada setiap benda mati, mereka tak ada jawaban, tetapi mereka megilhami

Aku tau jawabannya, justru ada pada diriku sendiri

 

Aku ragu pada semua jawabanku

Mimpi-mimpiku

Cerita-cerita indahku

Bahkan cemilan sore hari ini, apakah ia menolak bila aku makan?

Aku pernah—sangat pernah dipandang bulu

Membuatku benar-benar mempertanyakan makna kehidupan

Aku tau semuanya memang tidak butuh jawaban

Tetapi aku mau hidupku yang dulu

Bangun pagi beradu dengan matahari yang menyingsing

Menatap cermin dengan bayangan asliku

Melangkah tanpa keraguan

Tidak merasa bersalah dalam setiap apa yang aku lakukan

Dan pada sore hari, lelahku benar-benar terapresiasi

Aku hanya ingin

Ingin lagi

 

Biarlah, biarlah itu menjadi kenangan paling indah dalam sebuah siklus panjang kehidupan

Menyimpan semua kenangan rapat-rapat

Sekarang seperti baris yang pertama

Aku hanya ingin bercerita dalam diam

Menyimpannya dalam setiap lamunan

Aku tau ini adalah cara terburuk

Tapi dengan aksara, ini adalah cara terbaik

 

Aku ingin menjadi hebat, Tuhan

Entah definisi hebat apa yang aku maksud

Tapi aku ingin

Aku ini seperti tanpa tujuan

Kehilangan arah tanpa pencapaiaan

Semoga sajak ini menjadi pertanda

Esok, saat aku membukanya (kembali)

Aku tau aku bisa menjadi apa yang aku inginkan

Dengan rencana hebat Tuhan

Aku membulatkan tekad erat dalam genggaman

Aku tahu

Engkau benar-benar tidak tidur

Semoga tulisan ini selalu berada dalam pelukanku

Menghangatkanku setiap sentinya

Mengingatkanku ada jalan paling terang di sana

 

Pukul 3 dini hari, ada sejuta mimpi yang sungguh ingin aku raih

Aku berjanji, aku tidak berhenti di sini

 

Arkarunika