Hai guys, siapa disini yang tahu tentang introvert? Pasti banyak dari kalian yang tidak asing dengan kata ini.
Apakah introvert itu adalah orang- orang yang pemalu ? atau orang- orang yang tidak mampu berbicara di depan banyak orang? atau juga adalah orang- orang yang memiliki kemampuan sosial kurang baik?
Beberapa orang memiliki pemahaman yang berbeda- beda tentang sifat yang satu itu. Ada yang bilang introvert itu enggak punya teman, ada juga yang mengira ia benci dengan orang, Bahkan ada juga yang bilang sifat itu sebagai penyakit yang nggak bisa dihilangkan.
Kepribadian introvert sebenarnya sudah menjadi pembahasan mulai dari anak SMA sampai kuliahan dan tidak sedikit juga banyak dibahas dikalangan remaja. Bahkan banyak orang yang membanggakan dan merasa bahwa dirinya adalah introvert. Padahal banyak juga yang tidak tahu secara tepat apa sih itu jenis kepribadian tersebut.
Dari ketidak tahuan tentang apa itu introvert muncul pertanyaan apa sih introvert? Emang introvert itu yang kayak gimana sih? Dan banyak lagi pertanyaan tentang apa itu introvert. Oleh karena itu, penulis akan memberikan pemaparan tentang hal apa itu.
Menurut penulis, introvert adalah kecenderungan seseorang untuk mencari energi dari diri sendiri. Banyak orang- orang yang merasa bahwa dengan dia sendirian akan membuat energi yang ada di dalam tubuhnya akan pulih kembali. Namun setiap orang berbeda- beda, ada yang memerlukan waktu singkat untuk memenuhi kebutuhan energinya, kemudian baru bisa berinteraksi dengan orang lain. Ada juga yang memerlukan waktu cukup lama untuk memenuhi kebutuhan energi pada dirinya sehingga bisa berinteraksi dengan orang lain.
Banyak anggapan- anggapan yang salah tentang apa itu introvert. Karena banyaknya ketidaktahuan tentang apa itu introvert banyak yang memiliki stigma bahkan pandangan yang terkesan negatif terhadap mereka yang memiliki kepribadian jenis itu.
Sebagai contoh tentang apa itu introvert berikut akan akan ada beberapa anggapan yang salah tentang apa arti introvert.
Pemalu
Pasti banyak yang mengira atau mungkin pembaca sendiri yang berfikir kalau introvert itu adalah pemalu. Padahal hal tersebut sama sekali tidak ada hubunganya sama sekali. Mereka yang punya sifat seperti itu adalah orang yang membutuhkan waktu sendiri untuk memulihkan energi dan moodnya untuk melakukan aktivitas dengan orang lain. Sedangkan pemalu adalah situasi dimana kita merasa grogi untuk bersosialisasi dengan orang lain.
Bisa saja orang yang introvert mampu berbicara di depan umum dengan lancar. Dan orang yang extrovert pun belum tentu orangnya percaya diri. Bisa saja orang extrovert itu beraktivitas dengan orang lain, tetapi kalau disuruh ngomong, dia malah malu. Jadi intinya pemalu bisa saja dimiiki oleh orang yang introvert maupun extrovert.
Benci orang lain
Kemudian, ada yang beranggapan bahwa orang introvert itu benci orang lain. Poin ini adalah salah satu miskonsepsi yang sering muncul buat para introvert. Padahal ya belum tentu juga orang mereka yang punya sifat tersebut orang yang benci orang lain. Walaupun bisa saja beberapa orang yang introvert memberikan kesan yang sulit untuk didekati. Tetapi hal itu tidak bisa dijadikan patokan untuk menilai orang adalah introvert atau bukan.
Selain dua poin di atas ada juga yang mengira introvert itu enggak punya teman. Dan jawabannya sama belum tentu juga. Bisa jadi orang yang memiliki sifat introvert lebih memilih memiliki pertemanan yang tidak terlalu banyak dibandingkan memilih memiliki pertemanan yang luas seperti extrovert.
Jadi buat kalian terutama pembaca jangan heran kalau ketika mengajak teman kalian yang introvert tapi malah menolak dan tidak mau bertemu orang banyak. Bisa jadi introvert merasa lebih cepat kehilangan energinya ketika bertemu banyak orang dan lebih memilih untuk sendiri karena merasa energinya akan selalu pulih.
Ikut pelatihan
Yang terakhir adalah anggapan yang salah juga. Banyak yang berfikir orang introvert itu kurang bisa bersosial, dan masih sama jawabanya belum tentu juga. Karena pada dasarnya kemampuan- kemampuan penunjang seperti berbicara di depan banyak orang, berkomunikasi, dan empati itu bisa dikembangkan baik oleh mereka yang introvert maupun extrovert. Tergantung pada masing- masing orang, mau mempelajarinya atau tidak.
Banyak pelatihan yang berfokus untuk pengembangan tentang kemampuan berbicara di depan banyak orang, komunikasi dan empati. Jadi buat kalian yang merasa kemampuan sosialnya kurang, semua itu bisa dikembangkan melalui pelatihan- pelatihan dan jangan pernah berfikir kalau kalian introvert.
Eko Nur Priambodo, mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jurusan Perhotelan.
