Lattenio Sri Edy

Musim Panas Bulan Juli

Seperti renjana Di musim panas bulan Juli Merahasiakan hati yang berbunga Kepada puan yang membencinya Seperti senandika Di musim panas bulan Juli Berbicara tentang ia Kepada puan yang membencinya Seperti terungku Di musim...

Mengosongkan Pikiran

Mau kabar burung Entah kabar beruntung Semua bikin bingung Tak satupun kabar-kabar menggembirakan kini kupercayai Simbol fenomena berita semua dikadali Otakku bagaikan berselimut baja Sulit sekali melihat keluar apa yang...

Ku Pijak TanahMu, Tuhan

Hilir semilir angin membelai mesra Ruas daun melambai melalai terluka Kilau gemercik rintik saling menyapa Lalu sang surya memancarkan biasnya Tegak cahyanya menusuk citra Langkahku tak kan pernah berhenti Menjelajahi...

Terbitnya Mata Pagi

Dan malam sudah lama larut dalam cangkir-cangkir kopi, kekasih tanggal dari dada langit yang tak pernah pandai merahasia sepi. Lalu pagi masih saja buta ketika gemintang dan kenang pelan pelan...

Sahabat ke Surga

Kini ku tak lagi disentuh Tidak lagi dibaca Tidak lagi kau pahami Tidak lagi kau genggam dengan erat Tidak lagi kau cium saat kau jatuhkanku Kini Kau lebih memilih alat...