Angan-angan

0
89

Di balik dinding bambu ini

Aku sangat tak menyesali

Kejadian-kejadian yang pernah terjadi

Membuat diriku tegar dengan segalaya

Disini mimpiku mulai ku buktikan

Dengan giat belajar

Tanpa memedulikan

Omong kosong orang lain

DirikuĀ  bangkit dari kepahitan

Dari kejenuhan yang membatasi mimpiku

Dari kejadian lalu yang memyakitkan

Ku balaskan dendam dengan cara

Membuktikan segala mimpi-mimpi ku

Yang teranggap hanya akan jadi angan-angan

Orang bodoh yang hanya tidur rebahan

Tanpa memikirkan akan jadi apa nantinya

Tanpa bergerak, tanpa proses

Namun menginginkan semua mimpi memnjadi nyata

Tiada kata sesal ku disini

Karna ku menemukan jati diri

Yang orang lain tak tahu apa maksud yang ku ingin

Dan dengan menulis ku dapat mencurahkan

Semua isi hati

Yang tak dapat orang lain mengerti.

Sevia Avik Nur Sabila