Sebuah rasa yang tak pernah hilang
‘Kan selalu membayang dalam diam
Tapi tak mungkin ku tampakkan
Karena aku malu dengan diri sendiri
Akibat dari perbuatan diri ini
Aku yang selalu membuatmu tak enak hati
Tak mungkin kusampaikan rasa ini
Rasa yang meminta kejujuran
Akan dirimu yang tak pernah hilang
Selalu saja engkau terbayang
Dalam hati yang terasa sepi
Hingga pada akhirnya diriku menyerah
Akan rasa akibat perbuatan diri
‘Karna tak kuasa bertahan
Pada perasaan yang tak terpatahkan
Sebuah perasaan yang menjadikan masalah
Melibatkan tiga dari dua
Perusak dari skenario awal
Penghancur kesepakatan
Yang telah terjalin
‘Karna sebuah ego yang berkuasa
Hingga merusak keseharusan
Kurangnya suatu kepercayaan
Dari dua karena tiga
Meskipun satu berdiri dua diantaranya pergi
Bertahan dalam luka
‘Karna tak kuasa menghindar
Meskipun hati takut kehilangan
Tapi apa boleh buat
Hanya bisa membiarkan pergi
Tanpa bisa menahan
Hanya air mata yang menyimbolkan
Sebuah ketidak berdayaan
Yang kini membuat ketiganya pecah
Memilih jalan yang berlawanan arah
Tak ada lagi kesepakatan terulang
Skenario hancur
‘Karna perasaan terlalu dalam
Mengakibatkan ketidakberdayaan
Meratapi nasib tanpa bisa berkutik
Menyaksikan kebersamaan hanya tinggal kenangan
Semua yang terjadi akan menjadi motivasi diri
Bahwa cinta tak selalu berakhir happy
Yang kini tak lagi lengkap sebuah cerita
Tak lagi indah sebuah skenario
Tak lagi berlaku sebuah komitmen
Sebuah pelajaran baru tentang kehidupan
Yang tak mungkin berakhir sesuai kemauan
Menginspirasi diri pada keikhlasan
Menerima dengan lapang dada
Mencintai tanpa harus memiliki
Itu lebih baik daripada ada ikatan
Yang akan membuat bibit permusuhan
Sebuah hikmah yang terkandung lebih berarti
Daripada lara hati
Menjadi pribadi yang lebih dari ini
Dari masalah yang ku dapati
Telah mengubah segala pikiran dan pendirian
Sesuatu yang kini menjadi selimut diri
Menjadi benteng pertahanan
Dari segala serangan yang membuat hati terbelenggu
Yang kini tak berakhir indah
Tutup luka dengan senyuman
Tata hati dengan keikhlasan
Jaga jarak agar ini tak terulang lagi
Novita Safitri
