Hahaha …
Lagi lagi hari ini harus aku rasakan semua yang tak ingin aku rasakan
Aku kembali mengizinkan hatiku jatuh untuknya
Iya, dia ..
Aku mencintainya dalam diamku
Aku mencintainya dalam segala kesakitanku
Aku mencintainya dalam segala kebodohanku
Aku mencintainya dalam segala keegoisanku
Oh ternyata bukan, bukan keegoisanku ..
Tapi keegoisan hatiku. Aku tidak pernah berfikir bahwa apa yang aku rasa menyakiti seluruh persendian tubuhku.
Bukan hanya persendian tubuhku, tapi juga otakku. Logikaku.
Pusat dari pengarah seluruh hal yang harus dan akan kulakukan.
Logika yang berhasil aku kalahkan dengan kerasnya hatiku.
Hatiku yang seharusnya dapat menjadi sumber dari semua kebahagiaan dalam hidupku,
Tetapi malah aku sendiri yang menjadikannya sebagai sumber segala kesakitanku
Dengan mencintainya yang tak pernah mencintaiku …
Dariku,
Nadasyifa Aulia