Biaya Pada Perusahaan Di Industri Manufaktur

51
1793

Biaya merupakan faktor utama yang wajib ada sebelum anda memulai terjun ke dunia industri. Usaha tanpa biaya adalah omong kosong belaka, apalagi jika anda ingin merambah industri manufaktur. Industri manufaktur adalah salah satu industri di Indonesia yang sedang mengalami kemajuan yang pesat. Industri ini memang sudah eksis di Indonesia sejak zaman orde baru. Seiring dengan perkembanga zaman, industri manufaktur terkadang juga mengalami masa pasang dan surut. Pada zaman krisis moneter yang melanda di tahun 90-an, banyak perusahaan industri manufatur di Indonesia yang gulung tikar. Namun, kini semua itu sudah mulai berangsur membaik. Artikel kali ini akan membahas tentang biaya-biaya yang diperlukan industri manufaktur di Indonesia. Bagi anda yang ingin mengetahuinya dengan jelas, berikut uraiannya.

Biaya yang pertama adalah biaya produksi. Biaya produksi terbagi lagi menjadi 3 bagian, yaitu; biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya pabrik. Pada dasarnya, biaya produksi adalah biaya yang wajib dikeluarkan pada saat rpoduksi berlangsung. Yang kedua adalah biaya pemasaran. Biaya pemasaran meliputi biaya transportasi dan biaya tenaga kerja. Tentunya jika ingin produk anda sampai ke tengan konsumen, maka anda harus mengeluarkan biaya pemasaran. Yang ketiga adalah biaya administrasi. Contoh biaya administrasi adalah biaya pengurusan surat izin usaha, surat jalan, dan sebagainya. Yang keempat adalah biaya keuangan. Biaya keuangan juga harus diperhitungkan pada saat anda merintis sebuah industri manufaktur.

Baiklah, itulah sekelumit informasi tentang biaya-biaya yang diperlukan industri manufaktur di Indonesia yang berhasil di himpun khusus untuk anda. sektor industri manufaktur memang memiliki peranan yang sangat penting dalam pembangunan bangsa. Hal ini berkaitan dengan fungsinya yang juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan. Bayangkan jika industri manufaktur mengalami kebangkrutan, maka akan banyak pekerja yang mengalami PHK. Dengan sendirinya ini akan berdampak negatif karena dapat menambah jumlah poenganggurang. Oleh sebab itu, marilah gunakan produk dalam negeri. Karena, ini dapat membantu perekonomian negara, terutama melalui industri manufaktur. Semoga artikel kali ini dapat bermanfaat untuk anda semua dan salam sukses.