“Kartini”, Usaha Awal Atasi Pernikahan Dini

1
90

Desa Darsono yang berada di Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember, Jawa Timur merupakan desa yang ditempati untuk melaksanakan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa PBL kelompok 4 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember, Jawa Timur. Terdapat beberapa masalah kesehatan di desa yang terletak di dataran tinggi tersebut. Salah satu adalah pernikahan dini.

Pernikahan dini dapat menimbulkan berbagai dampak masalah kesehatan, bahkan bisa menimbulkan kematian baik bagi si ibu atau calon buah hatinya. Oleh karena itu, keluarga mempunyai peran penting dalam upaya pendewasaan usia perkawinan pada anak.

“Kartini” yang merupakan salah satu kegiatan dari program untuk mengatasi masalah pernikahan dini, menyasar ibu sebagai salah satu pemegang kebijakan dalam keluarga. Kartini merupakan singkatan dari “Keluarga Sejahtera Tanggap Pernikahan Dini”.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di pengajian para ibu, tepatnya di dusun Gading Desa Darsono pada 12 Agustus 2019 lalu yang di Masjid Nurus Saadah. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan diskusi. Saat penyuluhan berlangsung, ibu-ibu terlihat antusias dan mendengarkan dengan seksama.

Demikian juga pada saat dibuka sesi diskusi. Ada beberapa ibu yang aktif bertanya. Setelah itu, kegiatan diakhiri dengan pembagian hadiah bagi yang dapat menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pemateri.

Kelompok 4 PBL FKM Unej yang berada dibawah bimbingan Dewi Rokhmah melaksanakan kegiatan “Kartini” tersebut. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini terjadi peningkatan kesadaran kaum ibu selaku orang tua tentang pentingnya pendewasaan usia perkawinan. Adanya pemahaman tersebut dalam jangka panjang akan berdampak pada menurunnya angka pernikahan dini.

Hidayatul Hasanah, mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember, Jawa Timur