Yang Mellow di Tengah Cadas-nya Hai Day 2017

0
579

Hujan rintik-rintik membasahi Jakarta. Paduan antara hujan dan musik mellow rupanya membuat penonton betah untuk tetap singgah di stage. “Oh baby, I’ll take you to the sky. Forever you and I, you and I”, lagu yang udah gak asing di telinga kita ini dinyanyikan dengan merdu oleh Petra, eh Ben Sihombing.

Ya, Ben merupakan adik dari Petra Sihombing. Meski sering dibandingkan dengan nama besar sang kakak, Ben mengaku kalau doi lebih jago dalam hal bikin lagu. Sementara Petra biasanya melengkapi di musiknya.

Cowok kelahiran 21 Agustus 1995 ini identik banget dengan lagunya yang super melankolis, bahkan untuk lagu cinta sekalipun. Ben mengaku ke-melankolisan-nya itu disebabkan oleh faktor umur. Menurutnya, umur-umur segini masih masuk dalam fase melankolis sehingga doi cuma bisa bikin lagu sedih. Sampai-sampai, doi niat untuk mengumpulkan orang-orang melankolis dengan hashtag #MelancholicNerd yang terpampang di medsos-nya. Jadi, karena Ben mau bikin single yang tema-nya melankolis banget, cowok yang hobi olahraga ini hendak membuat sesuatu dengan kumpulan orang-orang mellow.

Ben di balik Hai Day Mobile Stage 2017

Berbicara soal influencer musik, agak sulit bagi Ben untuk menentukan mana yang paling bagus. Doi berujar kalau banyak musisi di Indonesia yang keren-keren banget. Beberapa di antaranya ada Kunto Aji, Teddy Adhitya, dan Tulus. Meski mereka semua datang dari genre yang berbeda tapi semuanya mampu memengaruhi Ben dalam bermusik. “Karena gue lebih bisa bikin lagu dari pada main alat musik, gue belajar dari para song writer yang keren”, katanya.

Jika biasanya kita liat Ben tampil bareng temen-temen band-nya, kali ini Ben tampil berbeda. Doi tampil sendirian di Hai Mobile Stage pada acara HAI DAY 2017 yang diadakan di Parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno Jakarta. Penampilan solo Ben makin membuat Ben larut dalam kesendiriannya. Terus, kenapa Ben tampil sendirian? Alasannya sederhana, karena ditanggap mendadak sehingga teman-teman yang biasa manggung bareng berhalangan ikutan.

“Sebenarnya gue bukan pemain gitar, jadi ya maaf aja kalau gitarnya ancur”

Walaupun begitu, ini pertama kalinya cowok yang pernah menciptakan lagu “Mine” buat sang kakak manggung di Hai Day. Doi baru tau kalau ternyata panggung dan line up-nya banyak. Hal ini membuat doi lebih enjoy dan meresapi banget nyanyinya.

Minggu lalu, Ben baru aja meluncurkan single terbarunya. Dekat-dekat ini, doi juga mau mengeluarkan video klip dari lagu yang berjudul “Sama-sama menunggu”. “Gue pernah ngeluarin single setahun lalu, aransemennya gitar. Sebenarnya gue bukan pemain gitar, jadi ya maaf aja kalau gitarnya ancur. Makanya, di single terbaru gue ini gitarnya masih ada tapi dikurangin karena gue mau membangun ambience yang baru dari instrumen musik lain”, katanya.

Ke depannya, Ben berharap supaya bisa ngeluarin album secepatnya. Ben berpendapat saat ini industri musik Indonesia lagi keren-kerennya. Band yang tadinya gak terkenal bisa naik dan dapat apresiasi yang udah sewajarnya mereka dapatkan. Bahkan, anak muda juga bisa make it big on music menurut Ben. “Intinya apapun yang lu lakuin ga pernah ada yang gampang. Mau lu jadi musisi dengan satu lagu aja yang terkenal, mau eksis atau mau cari duit aja menurut gue bukan tujuan yang bener. Kalau emang mau serius dalam bermusik, kerja keras mati-matian. Kejar mimpi kalian dengan latihan terus, cari panggung, bikin lagu. Belajar terus, coba terus. Pada akhirnya, kalau bagus pasti kalian sendiri yang akan puas dengan musik kalian”, katanya.

Sun Rise mengajak penonton untuk bernyanyi bersama

Mellow-nya lagu Ben hadir di tengah cadas-nya musik Hai Day 2017. Selain Ben, terdapat beberapa musisi yang menjadi line up event hari pertama (Sabtu, 29/04/2017) seperti Paper Gangster dan Sun Rise. Evan, mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia niat datang ke Hai Day setiap tahunnya cuma buat dengerin band-band top, di mana salah satunya adalah Sun Rise.

“Dari pertama kali ada Hai Day gue udah ke sini. Hari ini doang gue ke Hai Day cuma buat nonton Sun Rise. Sayangnya, tahun ini lebih sepi daripada sebelumnya. Mungkin karena ada Jak Cloth kali ya”, katanya sambil menutup wawancara hari itu.