Setelah lebih dari dua tahun banyak kegiatan secara langsung terhenti akibat pandemi Covid-19, TEDxJakarta merayakan kembali acara luring atau offline pada Sabtu (11/11/2023). Acara diadakan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, dengan mengusung tema “COUNTDOWN,” yang membahas tentang isu perubahan iklim dan tantangan yang dihadapi.
TEDxJakarta, sebuah inisiatif lokal yang berdiri secara independen, bertujuan untuk memberikan wadah bagi para pemikir dan praktisi lokal untuk berbagi ide serta pengalaman serupa dengan konferensi TED yang terkenal. Setiap acara TEDx merupakan perpaduan antara rekaman video TED Talks dan presentasi langsung dari berbagai pembicara, yang bertujuan membangkitkan diskusi mendalam dan koneksi yang kuat.
Acara ini dibagi menjadi tiga sesi, yaitu “Terra”, “Cycle”, dan “Beyond”, yang masing-masing membahas isu-isu terkait perubahan iklim, lingkungan, dan tantangan global yang dihadapi manusia. Dalam acara itu, para pembicara berbagi wawasan penting tentang dampak perubahan iklim di Indonesia dan dunia.
Arka Kinari
Salah satu momen yang sangat menginspirasi dalam seminar ini adalah ketika Nova Ruth Setyaningtyas, musisi dengan kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan, berbicara tentang misinya. Nova menggunakan kapal Arka Kinari untuk menjelajahi separuh lautan dunia dengan membawa kampanye lingkungan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bencana ekologi melalui musik.
Kampanye lingkungan Nova telah berjalan sejak tahun 2016, ketika ia pertama kali berlayar bersama teman-temannya menggunakan kapal pinisi. Mereka menyaksikan dengan sedihnya karena banyak sampah plastik yang terapung di permukaan laut dan dasar laut. Nova melihat bahwa laju kerusakan ekologi di Bumi terjadi lebih cepat daripada yang dibicarakan, dengan fenomena mencairnya es di Kutub Utara menjadi salah satu bukti nyata perubahan yang terjadi.
Nova Setyaningtyas juga menekankan pentingnya melihat sejarah untuk merencanakan masa depan yang berkelanjutan. Menurutnya, salah satu solusi tercepat untuk mengatasi masalah ekologi adalah dengan hidup lebih lambat. Ia dan rekan musisinya, Filastine, telah berlayar dengan kapal Arka Kinari ke berbagai pelabuhan dan melakukan kegiatan bersama masyarakat setempat, berbagi pengetahuan, mengarsipkan musik-musik unik dari daerah tersebut, berkolaborasi dengan memasak bersama, berjejaring dengan para pegiat lingkungan lokal, dan menampilkan pertunjukan yang menginspirasi.
Nova Ruth Setyaningtyas mengakhiri presentasinya dengan kata-kata inspiratif, “Cobalah hidup untuk selambat-lambatnya, namun bergeraklah secepat kilat.” Ia lalu menyanyikan sebuah lagu yang menggugah hati tentang alam dan lingkungan.
Acara TEDxJakarta “COUNTDOWN” tahun ini benar-benar berhasil menggerakkan kesadaran masyarakat tentang krisis iklim dan tantangan lingkungan yang dihadapi. Semangat para pembicara, seperti Nova Ruth Setyaningtyas, memberikan inspirasi dan harapan bahwa kita semua memiliki peran penting dalam menjaga dan merawat planet ini. Melalui kolaborasi dan inisiatif seperti ini, kita dapat bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang.
Michael Yeremia, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Ilmu Komunikasi, Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang.