Merangkul Masa Lalu di Synchronize Fest 2023

0
298

Festival musik tahunan yang dinanti-nantikan, Synchronize Fest, kembali hadir dengan tema yang menggugah hati pada tahun 2023. Bertajuk “Bhinneka Tunggal Musik,” festival ini berhasil menyatukan berbagai genre musik dan menghadirkan musisi-musisi lama yang  jarang tampil di panggung. Tidak hanya sekadar hiburan, Synchronize Fest 2023 mengajak penonton untuk merayakan keragaman musik Indonesia dalam satu wadah yang megah.

Sebagai salah satu festival musik paling dinamis di Indonesia, Synchronize Fest 2023 mempersembahkan beragam genre musik untuk para penggemarnya. Mulai dari pop, rock, indie, hingga musik religi, festival ini menjadi panggung bagi berbagai bentuk ekspresi musikal. Dengan tema “Bhinneka Tunggal Musik,” Synchronize Fest 2023 mempromosikan pesan tentang keberagaman budaya musik yang ada di Indonesia.

Penampilan tari tradisi Mambri Papua di Synchronize Festival 2023, Gambir Expo, Jakarta, (1/9/2023) Sore. Foto: Abiyu Bayuaji

Salah satu sorotan utama dari festival ini adalah penampilan musisi-musisi lama yang telah lama vakum dari panggung musik. Para penonton dibuat bernostalgia dengan penampilan dari grup musik seperti SMASH, Bukan Bintang Biasa (BBB), Melly Goeslaw, Mulan Jameela, dan Mahadewi. Meskipun telah berlalu beberapa tahun sejak mereka terakhir kali tampil, semangat dan energi mereka tetap memukau dan memompa semangat penonton.

Tidak hanya itu, Synchronize Fest 2023 juga menampilkan penampilan-penampilan tari daerah dan memberikan kesempatan bagi musisi-musisi baru yang berbakat untuk bersinar di panggung besar. Dalam suasana yang penuh semangat, mereka dapat menunjukkan potensi mereka dan meraih tempat di hati para penikmat musik Indonesia.

Selain terdiri dari panggung-panggung yang diisi oleh penampilan tunggal para musisi dan kolaborasi spesial, Synchronize Festival 2023 juga memiliki daya tarik lain salah satunya adalah “Oleng Upuk”. Kawasan yang satu ini tidak pernah sepi dan selalu menarik para penonton untuk ikut bergabung ke dalam keseruannya.

Suasana ‘Oleng Upuk’ di Synchronize Fest 2023, Gambir Expo, Jakarta (1/9/2023) malam Foto: Justin A.P

Berbentuk seperti “Kaleng Kerupuk” dan diisi oleh penampilan DJ yang membawakan lagu lintas genre dan generasi, kawasan ini menjadi tempat transit para penonton yang berpindah dari panggung satu ke panggung lain. Tempatnya yang strategis dengan alunan musik yang mengasyikkan mampu membuat banyak menonton melipir untuk ikut menikmati. 

Kesan baik untuk Synchronize Festival 2023 juga diakui oleh Angel (19). Datang tiga hari berturut-turut, ia mengaku bahwa festival musik ini tidak habis-habis memberikannya keseruan. “Pecah, definisi dari pecah pokoknya,” ucap Angel ketika di wawancara oleh Tim Kompas Muda. Perempuan yang satu ini berhasil menjelajah banyak panggung dengan musisi yang beragam, bahkan hingga tengah malam acara selesai. 

Penampilan Melly Goeslaw di Synchronize Fest 2023, Gambir Expo, Jakarta (2/9/2023) malam. Foto: Abiyu Bayuaji

Pengalaman seru juga dialami Adrian (21) dari Bekasi yang mengaku bahwa Synchronize Fest 2023 benar-benar sejalan dengan temanya. “Seru banget, banyak pilihan genre yang mau kita tonton dan gak hanya monoton satu genre aja. Udah gitu, banyak musisi lama yang manggung lagi, jadi tambah seru dan kerasa nostalgianya,” ucap Adrian.

Sebagai salah satu festival musik tahunan terbesar di Indonesia, Synchronize Fest 2023 berhasil membawa penonton melintasi dimensi waktu dan bernostalgia bareng di Gambir Expo, Jakarta.

Penulis: 

–  Michael Yeremia, Volunteer untuk Synchronize Fest 2023, Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang

– Calandra Divina Djamil, Volunteer untuk Synchronize Fest 2023, Mahasiswa Universitas Malaya, Magangers Kompas Muda Batch XII

Fotografer:

– Justin Amudra Patmadiwiria, Volunteer untuk Synchronize Fest 2023, Mahasiswa Universitas Indonesia

– Abiyu Bayuaji, Volunteer untuk Synchronize Fest 2023, Mahasiswa Politeknik LP3I Jakarta