PJ Morton Menyapa Indonesia dengan Cinta

0
486

 

Java Jazz Festival selalu memberikan kejutan pada line up musisi yang dihadirkan. Tahun ini, Java Jazz Festival menghadirkan PJ Morton untuk menjadi special performer pada hari kedua, Sabtu (28/5/2022). Kehadiran PJ Morton pada JJF 2022 ini juga merupakan salah satu rangkaian acara dari world tour-nya yaitu Watch The Sun. Tour pemain keyboard andalan Maroon Five ini sudah dimulai sejak tanggal 25 May 2022 hingga nanti 1 Oktober 2022.

Setelah sukses menaburkan cinta melalui karyanya di Melbourne, Australia, PJ Morton dengan hangat menyapa para penggemarnya di Indonesia melalui Java Jazz Festival 2022. Tim Kompas Muda mendapat kesempatan untuk berbincang dengan PJ Morton di Hotel Borobudur, Jakarta pada Sabtu (28/5) siang hari sebelum PJ tampil. Senyum hangat  PJ memberikan energi positif yang membuat kami antusias untuk mewawancarainya.

“Ini adalah kali pertama saya untuk tampil di sini sebagai penyanyi solo setelah sebelumnya saya ke sini bersama Maroon Five,” ucap PJ saat ditanya soal pengalamannya untuk tampil di Indonesia.

Tim Kompas Muda saat bertemu dengan PJ Morton di Hotel Borobudur Jakarta, Sabtu (28/5/2022). Dari kiri ke kanan, Mario Nathaniel, Chrispinus Bimo Pinandhito, PJ Morton, Yuan Mulyadi dan Yurivito. 

Selain perjalanan tournya, PJ Morton sangat antusias untuk hadir di JJF 2022 karena ingin menyapa penggemarnya di Indonesia. “Saya tahu untuk beberapa tahun terakhir banyak sekali dukungan yang diberikan kepada saya dari Indonesia dan dukungan ini sangat berbeda dari tempat mana pun,” ucap musisi kelahiran Amerika Serikat yang murah senyum ini.

PJ Morton juga mengungkapkan keterbukaannya untuk kolaborasi dengan para musisi Indonesia. Sebelumnya, dia berkolaborasi dengan musisi Indonesia, Kaleb J untuk lagu “Please Don’t Walk Away”. Sebagai fakta menarik, PJ Morton pernah berkolaborasi dengan Vidi Aldiano pada tahun 2021 dengan menggabungkan lagu “I Can’t Wait” dengan “Tak Bisa Bersama”. PJ Morton bahkan menyanyikan bagiannya dengan bahasa Indonesia.

“Ini adalah perjalanan yang singkat, saya baru berada di sini sekitar 20 jam namun sangat membuat saya bersemangat untuk menampilkan yang terbaik. It’s good to be back,” ucap Morton untuk mengakhiri perbincangan dengan tim Kompas Muda.

Much love, man,” katanya sebagai bentuk positive vibes yang disebarkan PJ saat ber-tosan dengan kami.

PJ Morton, bernyanyi dengan semangat untuk menghibur penggemarnya. Foto : Yuan Mulyadi

Malamnya, pukul 20.00, penonton yang sudah memiliki tiket khusus pertunjukan PJ Morton sudah memenuhi BNI Hall di JJF 2022. Sorakan yang diberikan oleh penonton sangat berbeda dengan penampil lainnya. Hal tersebut membuktikan kecintaan penggemar PJ yang meluap ketika melihat idola mereka tampil di JJF 2022.

“Konsernya worth it parah, jauh melebihi ekspektasi karena pengalaman dan aransemennya beda banget kaya di rekamannya, ga nyangka JJF 2022 bisa menghadirkan PJ Morton,” ucap Akbar Sumitro, mahasiswa SAE Institut Jakarta yang khusus datang untuk menonton PJ Morton.

Baca juga : Cerita Musisi Kembali ke Panggung Java Jazz Festival 

Penampilannya dibuka dengan lagu “My Peace” yang langsung menaikkan animo penonton yang terus berdatangan hingga penampilannya bahkan sudah mau selesai. Atmosfer yang diciptakan penonton benar-benar luar biasa, ditambah instrumen yang dimainkan oleh PJ Morton yang benar benar membuat penonton meluapkan kerinduannya pada konser offline dan tentu saja idolanya, PJ Morton.

Experience nonton live itu beda banget sama denger rekamannya, bener-bener enggak keberatan buat bayar biaya tambahan yang terbilang terjangkau karena udah lama ketahan ga bisa nonton konser,” ucap Kia (29) seorang pekerja swasta di Jakarta.

Setiap pindah lagu, penonton selalu memberi sorakan yang meriah. PJ Morton pandai dalam mencuri atensi penonton dengan mengucapkan “Terima Kasih” dan sontak membuat penonton lebih menggila.

Yura Yunita dan PJ Morton berswafoto dengan penonton. Foto : Yuan Mulyadi

Ada kejutan yang sama sekali tidak terpikirkan oleh kami. Di tengah lagu “Say So”, Yura Yunita muncul dan bernyanyi duet dengan PJ Morton. Hal tersebut tentunya benar-benar menyita perhatian penonton dan duet apik ini seperti memiliki sihirnya tersendiri. Suara Yura sangat pas dipadukan dengan PJ Morton sehingga konsernya bisa bertambah megah. Satu lagi yang bikin semakin seru Yura dan PJ Morton mengajak penonton untuk berswafoto bersama dari atas panggung dan meneriakkan Java Jazz Festival yang disoraki oleh penonton.

Setelah menyanyikan 10 lagu, PJ Morton mendapat encore untuk menambah satu lagu lagi. “We want more!” berkali-kali diteriakkan penonton dan membuat PJ Morton menutup performnya dengan lagu andalannya “How Deep is Your Love”, sebuah lagu cover dari band legendaris Bee Gees.

Konser ditutup dengan suasana puas dan bahagia dari penonton dan juga PJ Morton. “Amazing time at Java Jazz Festival, this was my first time headlining a festival, I will be back!” tulis PJ Morton di laman Instagram pribadinya.

Penulis : 

  • Chrispinus Bimo Pinandhito, mahasiswa STF Driyakara/Magangers Kompas Muda Batch XI 

Fotografer : 

  • Yuan Mulyadi, mahasiswa Victoria University of Wellington/Magangers Kompas Muda Batch XI