Java Festival Production (JFP) kembali menggelar acara bertajuk “Melomaniac 4th Episode: Soulnation Virtual Edition” yang disiarkan langsung pada Sabtu (22/8/ 2020) pukul 19.30 WIB. Melomaniac adalah serangkaian pertunjukan yang dibuat oleh JFP untuk memenuhi kerinduan akan konser musik yang diadakan secara langsung dengan tatap muka dan untuk terus mendukung industri musik.
Kali ini lagu-lagu yang ditampilkan adalah karya dari para legenda musik yaitu Bee Gees, Michael Jackson, PJ Morton, dan Stevie Wonder. Albert Fakdawer, Glenn Samuel, dan Rahmania Astrini serta home band EZ Collective (Elfa Zulham, Sri Hanuraga, Dhani Syah, Kevin Yosua, Reynold Banea, Ayoe, dan Henry Gaspersz) yang menghidupkan acara yang dipandu oleh Feli Sumayku. Cukup membayar Rp 35.000, penonton yang menikmati pertunjukan secara virtual, siap dibawa bernostalgia.
Feli pun membuka acara dengan menanyakan kabar juga persiapan Albert Fakdawer, Glenn Samuel, dan Rahmania Astrini untuk tampil. Mereka bertiga menyambut dengan gembira karena selain tampil di acara ini, mereka juga memiliki banyak rencana baru untuk ke depan seperti merilis lagu. Glenn Samuel mengatakan bahwa ia senang bisa satu panggung dengan idolanya yaitu Albert Fakdawer. “Semoga malam ini penuh pleasure bukan pressure,” kata Feli seraya menutup wawancara singkat.
“Blame It On The Boogie”, yang dipopulerkan oleh The Jacksons 5, dinyanyikan oleh Albert Fakdawer sebagai pembuka rangkaian penampilan dengan penuh semangat. Dilanjutkan dengan “The Way You Make Me Feel”, dipopulerkan oleh Michael Jackson, menciptakan hentakkan kuat. “Semua yang ada di studio maupun di rumah, yuk angkat tangan ke atas!” seru penyanyi sekaligus aktor asal Papua ini.
Ia mengatakan sudah cukup lama tidak menyanyi tapi ini membangkitkan gairahnya untuk mengolah vokal. “Ya, sudah sekitar enam bulan yang lalu terakhir manggung, tapi enggak apa-apa. Kita semua ‘kan di sini bersama buat senang-senang,” katanya. Tak lupa, ia juga menyanyikan lagu miliknya yang bercerita tentang cinta yang tak pernah salah. Love is the way, the truth, and the life.
Para penonton pun memenuhi kolom live chat agar bisa dibacakan komentarnya oleh Albert Fakdawer. Di akhir penampilannya, ia memberi harapan lewat lagu “I Wish” yang dipopulerkan oleh Stevie Wonder. I wish those days could come back once more.
“Give it up for Glenn Samuel!” teriak Albert Fakdawer sambil menyambut Glenn Samuel naik ke panggung. “How Deep Is Your Love” dipopulerkan oleh Bee Gees sekejap menghanyutkan suasana. I believe in you, you know the door to my very soul. Glenn Samuel pun lanjut menyanyikan “Jadi Apa Lagi” dan ‘Sungguh Cinta’ yang merupakan lagu-lagu miliknya. Untuk bangkitkan lagi energi untuk berjoget, “Love Never Felt So Good” ia nyanyikan. Baby, every time I love you it’s in and out my life. Ia pun berduet dengan Rahmania Astrini menyanyikan lagu “Say So” yang dipopulerkan oleh PJ Morton untuk menutup penampilannya.
Tanpa banyak basa-basi, Rahmania Astrini menyanyikan lagu yang ia tulis sendiri berjudul “It’s Amazing”. Penyanyi yang lahir di North Hampton, Massachusetts, Amerika Serikat ini termasuk musisi muda. Baru berusia 19 tahun, ia dengan merdu lanjut menyanyikan lagunya yang bercerita tentang putus cinta. Ini lagu tentang kita berdua yang berjarak tanpa rasa rindu. Panggung yang tadi terasa sendu, kini terasa semangat baru lewat lagu “Rock With You” yang Michael Jackson populerkan.
Albert Fakdawer pun bergabung ke panggung dengan Rahmania Astrini. Mereka membacakan komentar-komentar penonton yang sangat menikmati penampilan malam ini. Lanjut tampilkan “Isn’t She Lovely”, lagu yang dipopulerkan oleh Stevie Wonder, adalah lagu duet Astri dan Albert.
“Don’t You Worry ‘Bout a Thing” yang dipopulerkan oleh Stevie Wonder menutup episode keempat Melomaniac dengan kolaborasi Albert Fakdawer, Glenn Samuel, dan Rahmania Astrini. Mereka bertiga asyik berjoget dengan irama yang membangkitkan suasana. Akhir kata, Feli Sumayku mengatakan bahwa untuk jangan berkhawatir karena nantinya akan bertemu dan bersenang-senang lagi di episode berikutnya.
Maria Oktaviana, mahasiswi Universitas Multimedia Nusantara Jurusan Jurnalistik dan Magangers Batch X Kompas Muda Harian Kompas.