Mahasiswa Kenalkan Produk Unggulan Lokal Kepada Gubernur Bengkulu

0
297

Setelah melakukan audiensi dengan Bupati Kaur pada Jumat (9/8/2019), mahasiswa Universitas Gadjah Mada Yogyakarta yang sedang melakukan KKN-PPM UGM Unit Maje Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu melanjutkan bersilaturahmi ke kediaman Gubernur Provinsi Bengkulu. Para mahasiswa sekaligus menyampaikan progress program-program KKN yang telah terlaksana pada 10 Agustus 2019.

Empat program unggulan yang di presentasikan mendapat respon positif dari orang nomor satu di Provinsi Bengkulu. Program itu meliputi instalasi panel surya, produk UMKM Kulinaw berupa sambal gurita dan perkedel tongkol, pembuatan bensin dan aspal dari botol plastik bekas dan program penanaman terumbu karang.

Pemaparan hasil program yang telah di jalankan oleh Tim KKN-PPM UGM Unit Maje Kabupaten Kaur Bengkulu.

Instalasi panel surya di kordinir oleh Mahasiswa Cluster Saintek yang dilakukan selama kurang lebih 14 hari. Pengelolaan sampah juga menjadi fokus penting dari Mahasiswa Cluster Saintek. Lewat program unggulan tersebut mahasiswa berusaha menanggulangi dampak negatif sampah plastik dan berhasil mengolah sampah botol plastik menjadi bensin dan aspal.

Mahasiswa Cluster Agro mengordinir program penanaman terumbu karang yang  dilaksanakan pada 15 Agustus 2019 lalu. Acara penting itu dihadiri oleh perangkat desa hingga pejabat. Selain itu program unggulan dari cluster agro adalah pelatihan karya seni eco printing yang diharapkan menjadi salah satu produk unggulan yang dapat menjadi oleh-oleh khas Kabupaten Kaur.

Produk yang tidak lupa dipresentasikan adalah sambal gurita dan perkedel tongkol yang diinisiasi oleh mahasiswa dan usahanya akan dilanjutkan oleh kelompok usaha yang terdiri dari warga Desa Linau dan Way Hawang. Harapannya sambal gurita dan perkedel tongkol mampu menjadi ikon kuliner dari Kabupaten Kaur, Bengkulu.

“Memang karya seperti ini yang seharusnya dihasilkan dari kegiatan KKN. Hasil konkret yang memaksimalkan ilmu yang di dapat di dunia perkuliahan” ujar Rohidin Mersyah,  Gubernur Provinsi Bengkulu setelah melihat langsung contoh produk yang disajikan oleh mahasiswa. Ia mengapresiasi apa yang dilakukan para mahasiswa.

Pada kesempatan tersebut, Rohidin Mersyah sekaligus mempromosikan sambal gurita dan perkedel tongkol kepada masyarakat Bengkulu melalui video. Gubernur berharap masyarakat dapat mengenal dan mencoba produk lokal kabupaten Kaur. Kegiatan ini diakhiri dengan penyampaian policy brief sebagai output yang telah dirancang oleh Mahasiswa Cluster Soshum.

Risya Maharani Saputri, Program Studi Ilmu Hukum Universitas Gadjah Mada Yogyakarta