Kompas Corner Unika Soegijapranata Semarang mengadakan Workshop Extraordinary Citizen Journalism pada Jumat (28/9). Workshop ini diikuti 24 peserta yang sebagian besar adalah mahasiswa. Kegiatan ini mengangkat tema How To Be an Agent of Change.
“Workshop ini hadir agar mahasiswa yang sering disebut sebagai agen perubahan itu bias tanggap dan kritis dalam menangkap informasi dan membelah peristiwa di sekitarnya”, ujar Aude Gardika selaku koordinator acara.
Workshop Extraordinary Citizen Journalism ini mendatangkan Budi Suwarna yang merupakan Kepala Desk Kompas Muda. Mas Budi memberikan materi mulai dari revolusi dalam dunia media dan menjelaskan perjalanan hadirnya istilah citizen journalism. Tidak hanya itu, Mas Budi juga berbagi tips menjadi seorang citizen journalism yang bisa menghasilkan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Setelah diberi sedikit ilmu mengenai dunia jurnalistik, peserta diberi tantangan untuk membuat karya tulisan dalam waktu 50 menit. Peserta diminta untuk membuat tulisan yang mengangkat fenomena yang terjadi di sekitar mereka sebanyak 2000 karakter.
Peserta workshop tampak antusias dan senang ketika meliput. Antusiasme peserta terlihat dari semangat mereka saat mewawancarai panitia dan ada yang membuat kuesioner digital. Peserta diminta menjelaskan sedikit mengenai karya tulisan yang mereka buat. Mas Budi memberikan komentar dan penilaian untuk tulisan para peserta.
“Aku lihat tulisannya udah bagus, cuma ada beberapa tulisan yang kurang melengkapi tulisannya agar lebih menarik. Tulisannya udah oke, tapi kurang foto terus ada yang nggak mencantumkan kutipan wawancara,” jelas Budi Suwarna.
Tulisan peserta yang dianggap menarik mendapat apresiasi berupa voucher Kompas Gramedia sebesar 400 ribu rupiah. Selain itu, peserta workshop juga diberikan hadiah doorprize berupa buku Sportscapes keluaran terbaru dari Kompas Gramedia.
Setalah penyerahan hadiah, peserta diajak foto bersama Budi Suwarna dan Sulyana Andikko selaku penanggung jawab Kompas Corner. Peserta terlihat senang dan lompat kegirangan karena berhasil mendapatkan voucher gratis Kompas Gramedia.
“Seneng sih ikut acaranya, Cuma kesel karena nggak dapet hadiah. Harapannya kalau ada workshop lagi mungkin sesi-sesinya agak diperlama, sesi Tanya jawab misalnya,” ujar Andriani Ayau, salah satu peserta workshop.
Penulis: KOMPAS CORNER/Yosephin Pasaribu
Penyunting: KOMPAS CORNER/Frisca Vyolietta Sunjoto
Fotografer: KOMPAS CORNER/Gregorius Nobel