Asian Games 2018 merupakan suatu acara besar yang menarik perhatian banyak orang tidak hanya dari Jakarta dan Palembang, tetapi juga masyarakat dari kota-kota kecil disekitarnya. Mereka tertarik untuk ikut merasakan sendiri perayaan olahraga terbesar se-Asia ini. Tidak sedikit pengunjung yang berasal dari kota seperti Cirebon, Bandung, Banten, dan lainnya yang berkunjung ke area Asian Games bersama keluarga dan teman.
Ketika kita pergi ke suatu tempat bersama dengan teman atau keluarga untuk liburan dan bersenang-senang, pasti ada keinginan untuk mengabadikan momen tersebut, atau membeli sesuatu seperti cenderamata yang bisa mengingatkan kita pada momen-momen itu. Atau justru ingin memberi oleh-oleh untuk orang yang belum mendapat kesempatan pergi ke ajang Asian Games.
Untuk itulah kita yang berkunjung ke Asian Games 2018 bisa mampir ke Super Store yang terletak di seberang Zona Bhin-bhin, tidak jauh dari Gate 5 kawasan Gelora Bung Karno di Senayan, Jakarta yang juga berdekatan dengan mal FX Jakarta.
Ketertarikan yang Tinggi
Ternyata hampir semua orang memiliki ide yang sama untuk pergi ke Super Store dan membeli merchandise sebagai kenang-kenangan. Antrean pun menjadi sangat panjang melingkari setengah toko. Seorang pengunjung mengatakan, dirinya telah menunggu sampai lebih dari setengah jam baru sampai mulut pintu Super Store.
“Satu hari di sini, mulai dari pintu buka sampai tutup bisa ribuan orang berkunjung membeli, apalagi kalau hari libur atau tanggal merah,” ujar Lucky, salah satu supervisor Super Store Asian Games 2018. “Ini belum seberapa jika dibandingkan saat libur Idul Adha kemarin dan opening Asian Games,” tambahnya.
Atlet dan Kontingen Pun Tertarik
Diantara cabang olahraga, ada perlombaan yang telah usai dua hari yang lalu. Esok para atlet mancanegara akan pulang ke negara asal. Mereka menggunakan waktu yang tersisa di hari terakhir mereka di Asian Games 2018 dengan berjalan-jalan, menikmati makanan, membeli dan membawa oleh-oleh pulang. Itulah yang dirasakan seorang atlet taekwondo kontingen Cambodia, Cassandre Tubbs (Cassie).
“Mungkin karena ini hari terakhir untuk taekwondo dan besok sudah harus pulang ke Cambodia, jadi harus belanja banyak-banyak nih ha ha ha” Ujarnya.
Tidak hanya Cassie, banyak atlet dari macam-macam negara seperti China, Korea, Kazakhstan, Thailand, dan lainnya terlihat di dalam Super Store ingin membeli sesuatu sebelum mereka meninggalkan Jakarta.
Athlete’s Privilege
Ketika seseorang ingin masuk dan membeli sesuatu dari Super Store, ia harus mengantre karena tempat itu penuh. Bagaimana tidak ? satu hari bisa ribuan orang berkunjung untuk membeli official merchandise Asian Games 2018, sehingga pihak toko membuat sebuah sistem gelombang untuk mencegah situasi yang tidak diinginkan di dalam toko.
Namun hal tersebut tak menjadi masalah bagi para atlet, karena mereka diberi privelansi untuk masuk ke dalam Super Store kapanpun mereka mau. Tempat pembayaran untuk mereka pun dipisahkan dengan pengunjung lainnya.
Tentang Super Store
Ada apa sih di Super Store Asian Games sehingga menarik banyak orang ? Ternyata banyak barang yang ada di toko tersebut. Barang-barang itu berupa aneka varian barang-barang yang dijual dan di display toko.
Diantara benda-benda tersebut mulai dari boneka maskot Asian Games yang paling diminati pengunjung, baju-baju dan jaket dengan desain menarik dan keren berlogo Asian Games 2018, sampai perlengkapan rumah tangga seperti sabun, gelas, dan lain-lainnya. Harganya pun beragam dari pin seharga Rp. 5.000 sampai dengan pajangan meja berbentuk ketiga maskot yang terbuat dari tembaga seharga 4.200.000 rupiah.
Di samping semua itu, ada hal menarik lainnya yang menjadi eyecatcher semua orang, yaitu replika medali emas Asian Games 2018. Tentunya bukan terbuat dari emas sungguhan melainkan dari Zinc. Tetapi untuk sebuah kenang-kenangan tentunya sangat worth it mengeluarkan uang sekitar Rp 300.000 rupiah untuk membelinya. Dalam produksinya juga, replika medali ini pun telah melewati kontrol kualitas yang cukup ketat sehingga tidak diragukan lagi kualitas dan bahannya.
Pembayaran Tak Tunai
Biasanya, orang-orang akan menyiapkan uang kontan atau cash untuk berbelanja. Tetapi, Super Store justru menerapkan sistem cashless alias pembayaran tidak tunai bagi pembeli.
“Kami menggunakan sistem cashless, tapi bukan berarti tidak menerima tunai sama sekali,” jelas Lucky. “Bisa menggunakan tunai tetapi kami tidak menyiapkan kembalian kecil, minimal Rp 10.000- lah yang kami sediakan. Jadi kalau tidak ada kartu, diharapkan menyiapkan uang pas,” tambahnya.
Jadi, ayo berkunjung ke Super Store Asian Games 2018. Jangan lupa menyiapkan semua cara pembayaran yang diperlukan agar proses pembayaran barang berlangsung lancar dan nyaman.
Gregorius Bernardino Saragih, Magangers Kompas Muda Batch IX yang menjadi volunter Kompas Muda di even Asian Games 2018