“Black Panther” Suguhkan Nilai Budaya Afrika

0
986

TANGERANG, KOMPAS CORNER – Black Panther, salah satu pemeran dalam serial Marvel Studios akhirnya berhasil membuat penonton puas akan aksi-aksi heroiknya. Terbukti sejak tanggal dirilisnya film yakni pada Jumat (16/2/2018) hingga saat artikel ini ditulis (23/2/2018), Black Panther masih kokoh memuncaki Box Office dunia dengan total pendapatan mencapai lebih dari 490 juta USD dan mungkin akan terus meroket.

Ada hal unik bila kita menyaksikan salah satu film besutan Marvel Studios ini. Film Black Panther sangat kental dengan budaya Afrika yang di dalam film ini disebut sebagai suatu negara bernama Wakanda.

Terdapat banyak sekali budaya khas Afrika yang ditonjolkan dalam film ini, dilihat dari banyaknya suku-suku yang terlibat dengan ciri khasnya masing-masing. Suku Perbatasan misalnya, mereka bertugas menjaga perbatasan Wakanda sembari beternak.

Selain terdapat berbagai suku-suku, terdapat pula serangkaian ritual sebelum seseorang diangkat menjadi Black Panther, alias raja sekaligus prajurit Wakanda. Misalnya saja seorang calon Black Panther harus mendapatkan persetujuan dari semua suku dan apabila ada salah satu atau beberapa suku yang keberatan dengan pengangkatan Black Panther, ia harus melakukan duel dengan pihak yang merasa tidak puas.

So, Mudaers apakah tertarik untuk melihat perpaduan budaya Afrika dengan sentuhan khas Marvel?

Penulis: Kompas Corner/ Agung Destian Putra

Editor: Kompas Corner/ Verren Christy

Ilustrator: Kompas Corner/ Ericha Surya