Mungkin beberapa dari Mudaers belum tau, apa itu LDKS ? Jadi, LDKS merupakan singkatan dari Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa. LDKS merupakan kegiatan siswa, calon pengurus organisasi untuk diberi pembekalan agar pemahaman mereka mengenai konsep organisasi semakin jelas. Selain itu, sebagai penguatan kepribadian mereka sebagai pemimpin dan pengurus organisasi kedepannya. LDKS biasa diadakan untuk siswa SMP dan SMA namun, LDKS lebih intens diadakan saat SMA. LDKS rutin dilaksanakan sebelum proses serah terima jabatan dari siswa kelas 12 ke siswa kelas 11.
Banyak anggapan, kegiatan LDKS di sekolah merupakan ajang bullying atau perundungan, kakak kelas terhadap adik kelas. Apalagi, berbagai kasus perundungan sering terekspos dengan jelas melalui media sosial. Kasus-kasus inilah yang kadang menghalangi siswa untuk mengikuti LDKS karena takut perundungan.
Seiring perhatian masyarakat terhadap bullying semakin besar maka, beberapa sekolah menerapkan berbagai aturan yang ketat dalam berbagai kegiatan sekolah untuk menghindari perilaku perundungan. Termasuk dalam aturan LDKS, LDKS saat ini lebih melatih kepada kemampuan sosial, kognitif dan menemukan solusi.
Kegiatan di LDKS tidak melulu diisi materi atauseminar tetapi juga diselingi dengan berbagai permainan asyik, pelatihan teamwork dan beragam tantangan team. Seperti yang dilakukan peserta LDKS SMA Negeri 2 Cibinong bulan Agustus lalu.
Kegiatan LDKS SMAN 2 Cibinong diadakan selama dua hari satu malam. Kegiatan diisi pengisian materi seperti materi kepemimpinan, keorganisasian, adab terhadap orang tua dan materi baris berbaris. Tak hanya itu juga, terdapat berbagai permainan dan jelajah malam.
Di materi kepemimpinan, peserta diajarkan bagaimana menjadi seorang pemimpin yang baik, bertanggung jawab. “Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa menghargai pendapat orang lain, percaya diri, berwawasan luas, berani serta mampu berkomitmen,” kata Nida Farihah, salah satu peserta LDKS SMAN 2 Cibinong.
Lalu, tak kalah penting adalah adab terhadap orang tua. Mengapa penting? karena, panitia berharap para penerus organisasi memiliki kepribadian yang baik, sopan, santun dan berbakti terhadap orang tuanya. Sopan dan santun adalah salah satu modal utama dalam menjalankan suatu organisasi.
Materi tersebut dipraktekkan di jelajah malam. Jadi, dalam kegiatan jelajah malam peserta dibagi per gugus atau per kelompok. Mereka dituntut untuk bekerjasama dalam menyelesaikan seluruh pos. Mereka harus mendatangi beberapa pos, di pos itulah semua materi diuji. Terdapat pos kekeluargaan, amanah, kepercayaan, kepedulian dan kepemimpinan. Di pos kekeluargaan peserta diuji seberapa jauh mereka mengenal anggota kelompoknya. Ternyata, beberapa dari mereka masih lupa lupa ingat nama anggotanya.
Sebenarnya, banyak manfaat yang bisa didapat dari mengikuti kegiatan LDKS :
- Melatih mental
“Pelatihan mental bagi peserta juga penting untuk sikap yang tangguh dan tahan banting, tapi tetap dengan cara yang beradab,” ujar Muhammad Dicky Dharmawan, Ketua Rohis SMAN 2 Cibinong. Cara yang beradab, berarti tanpa kekerasan fisik atau pun hinaan yang menjatuhkan harga diri peserta LDKS. Kalian disini dilatih untuk lebih berani dan kuat saat menghadapi berbagai masalah di dalam organisasi.
- Pembentukan karakter
Tak hanya karakter kepemimpinan yang dibentuk. Kejujuran, percaya diri, serta disiplin adalah hal yang bakal berguna sekali untuk kedepannya. Anggota organisasi yang baik adalah siap dipimpin siap memimpin yaitu sanggup menempatkan diri di berbagai situasi. Selain itu, kemampuan berargumen kalian diuji seberapa sih kalian berkualitas melalui perkataan kalian. Sehingga, kalian terlihat berwibawa secara alami dan mampu mengendalikan ego individual.
- Menambah wawasan
Nah, ini nih yang kalian harus kuasai. Seperti apa sih organisasi kalian? Bagaimana caranya meningkatkan kualitas dan prestasi organisasi kalian? Di LDKS, kalian diberi pembekalan yang lengkap. Mulai dari susunan organisasi, cara supaya organisasi kalian terus berkembang, pembuatan proposal dan cara bekerjasama dengan orang lain.
Jadi, sisi baru LDKS sekarang tidak semenakutkan itu kok Mudaers. Justru, semakin asyik apalagi jika LDKS dikemas dengan cara yang unik dan menarik. Terus aktif dalam semua kegiatan yang bermanfaat dan jangan pernah takut dengan perundungan.
Faizah Diena Hanifa
SMAN 2 Cibinong