Siapa yang tidak asing dengan film Petualangan Sherina? Film yang rilis pada tahun 2000 itu rasanya selalu memiliki tempat tersendiri untuk banyak orang karena telah menemani masa kecil dengan alur cerita serta lagu-lagu yang menyenangkan. Muncul di tengah kritisnya perfilman Indonesia pada saat itu, Petualangan Sherina menciptakan momentum dengan tokoh utama perempuan bernama Sherina yang menjadi karakter favorit serta role model banyak anak kecil pada masanya.
Mengusung tema Bhinneka Tunggal Musik, Synchronize Festival 2023 memberikan waktu pada penontonnya bernostalgia dengan menampilkan Konser Petualangan Sherina pada hari kedua Synchronize Festival 2023, Sabtu (2/9/2023). Penampilan kolaborasi antara Jakarta Movin dengan Yura Yunita, Isyana Sarasvati, dan Reza Chandika membuat Panggung Dynamic pada malam minggu ini ramai sebab antusias tinggi dari penonton. Setelah tiga kali Jakarta Movin berhasil membawa kisah Petualangan Sherina ke panggung musikal, mereka mendapat kesempatan untuk bergabung dalam Konser Petualangan Sherina di Synchronize Fest 2023.
Nurul Susantono atau Nuya selaku Pendiri dan Direktur Jakarta Movin mengaku terkejut diajak untuk ke panggung Synchronize. “Surprise, karena Jakarta Movin dikenal sebagai kelompok teatrikal tapi tetap diajak untuk berpartisipasi dalam Synchronize Fest 2023,” ucapnya dalam jumpa pers yang diadakan Sabtu (2/9/2023) sebelum tampil di panggung.
Bersamaan dengan momentum menuju rilisnya film Petualangan Sherina 2, Nuya menganggap pengalaman ini memberikan tantangan yang “baik” untuk dirinya beserta para teman-teman penampil selama mempersiapkan penampilan. Pada panggung ini, Nuya menekankan konektivitas dengan penonton, saling berbagi momen sebagai sesama pecinta film Petualangan Sherina. Hal inilah menjadi tantangan para pemain musikal untuk beradaptasi meningkatkan interaksi dengan penonton.
Quinn Salman– pemeran Sherina dalam musikal tahun 2022– turut menambahkan tantangan yang dihadapi selama menyiapkan diri untuk tampil di panggung festival musik ini. Mengaku grogi, dirinya berusaha yakin untuk percaya diri karena telah berlatih keras bersama tim untuk memberikan penampilan terbaik, dari mulai latihan vokal hingga koreografi.
“Aku bersyukur sekali dapat kesempatan ini dan tentu, karena saat memerankan Sherina kemarin suaraku masih agak cempreng, sekarang aku banyak latihan vokal karena perubahan suaraku,” ceritanya.
Nuya juga menyampaikan pesan akhir sebelum jumpa pers ditutup, “Momen yang tak terlupakan untuk kita semua bersatu dalam kecintaan terhadap Petualangan Sherina, momen besar untuk Jakarta Movin tampil di Synchronize Fest, dan juga untuk teman-teman musikal menjadi momen yang sangat spesial untuk naik ke panggung festival musik. Ini menjadi pengalaman pertama untuk banyak orang,” tutupnya.
Tumbuh beriringan
Walaupun masih kurang dari 45 menit panggung Konser Petualangan Sherina di mulai, penonton sudah ramai berkumpul di area depan panggung. Salah satunya adalah Sassa (31) yang mendedikasikan satu hari ini untuk datang ke Synchronize Fest bersama suami dan anaknya yang bernama Giska (5).
“Sengaja nonton hari ini karena ada Petualangan Sherina, aku mau ajak Giska karena dia memang suka sekali dengan filmnya. Kebetulan juga tahun ini boleh bawa anak,” ungkap Sassa yang saat kecilnya pun juga menonton film Petualangan Sherina. Ia mengaku senang sekali dengan adanya film anak yang mampu memberikan pesan moral bermakna tapi tetap dikemas dengan unik sehingga sang anak terus menerus ingin menontonnya.
Meski tidak bisa dihindari ada tantangan tersendiri membawa anak ke festival musik, Sassa mengaku tidak sabar, begitupun Giska yang malu-malu menjawab, “Aku mau sekali nonton Sherina.”
Narasi Sherina kecil membuka penampilan, dan sorakan mengudara ketika permainan band membuka penampilan dengan latar belakang cuplikan-cuplikan film Petualangan Sherina. Instrumen lagu “Menikmati Hari” pun terdengar dan penonton secara bersama-sama ikut menyanyikan dengan Quinn Salman. Setelahnya, Yura Yunita, Isyana Sarasvati, dan Reza Chandika secara berurutan turut hadir ke atas panggung untuk menyanyikan beberapa lagu dari film anak tersebut.
Keempat pemeran Sherina dalam Musikal Petualangan Sherina pun muncul pada panggung menyanyikan lagu “Persahabatan”. Di akhir lagu, Sherina Munaf dan Derby Romero hadir mengejutkan para penonton, menjadi puncak Konser Petualangan Sherina kali ini.
Selama acara konser berlangsung, hampir seluruh penonton ikut bernyanyi, merasakan kembali masa-masa kecilnya, seperti Ruth (26) yang hadir bersama sang Ibu.
“Rasanya seperti mimpi melihat film yang dulu aku nonton sama Mama, akhirnya bisa dibawakan ke panggung konser,” ucap Ruth.
Bagi Ruth, tokoh Sherina dalam film memiliki dampak yang besar untuknya, “Dulu aku menonton ini sebagai anak kecil, sekarang aku sudah beranjak dewasa, bahkan sampai aku bisa lihat Adikku tampil di sini menjadi bagian dari Konser Petualangan Sherina,” tambahnya.
Menurutnya, Konser Petualangan Sherina di Synchronize Festival 2023 menunjukkan bagaimana musik bisa menyatukan banyak orang dari berbagai kalangan. “Rasanya menakjubkan bisa mendengar dan sing along lagu-lagu Petualangan Sherina dengan penonton lain. Ini menunjukkan kalau kita semua pernah ada di fase yang sama dan tumbuh bersama Petualangan Sherina,” ujar Ruth.
Menutup penampilan dengan lagu “Jagoan” oleh Sherina Munaf dan Derby Romero, Konser Petualangan Sherina disambut tepuk tangan yang meriah. Panggung ini berhasil membuat semua orang bernostalgia akan kenangan masa kecilnya dan menjadi tanda bahwa setelah 23 tahun berlalu pun, film Petualangan Sherina masih menjadi suatu karya yang berharga untuk banyak orang.
Namun, perlu diingat loh Sobat Muda, bahwa petualangan Sherina dan Sadam tidak berhenti begitu saja. Mereka akan dipertemukan kembali dan menyuguhkan petualangan tidak kalah menarik melalui film Petualangan Sherina 2 yang akan dirilis pada 28 September 2023. Mari kita tunggu petualang seru mereka…
Penulis: Calandra Divina Djamil, Volunter untuk Synchronize Fest 2023, Mahasiswa Universitas Malaya, Magangers Kompas Muda Batch XII
Fotografer:
– Justin Amudra Patmadiwiria, Volunter untuk Synchronize Fest 2023, Mahasiswa Universitas Indonesia
– Abiyu Bayuaji, Volunter untuk Synchronize Fest 2023, Mahasiswa Politeknik LP3I Jakarta