Apa itu sate kere? Mungkin banyak orang mempertanyakan itu jika belum pernah mendengarnya. Memilik kata dalam bahasa jawa “kere” yang dalam bahasa Indonesia berarti miskin, banyak orang yang beranggapan bahwa makanan tersebut makanan kalangan orang kere, kalangan orang bawah. Sate kere penikmatnya ada di berbagai kalangan masyarakat dari bawah hingga paling atas. Kenyataan itu bisa dilihat di warung Sate Kere Mbah Mardi.
Warung makan tersebut biasa buka dari sore pukul 17.00 hingga tengah malam, namun biasanya sebelum waktunya tutup warung tersebut sudah tutup terlebih dahulu karena satenya habis saking ramenya pelanggan yang menantikan sate tersebut. Bahkan biasanya sebelum warung sate itu buka, sudah banyak konsumen mengantre untuk mendapatkan seporsi sate kere beserta ketupat sayur yang maknyusss.
Kebetulan warung itu terletak di dekat dengan rumah saya, sehingga saya bisa menikmati sate ini hampir setiap hari. Warung tersebut tepatnya terletak di daerah Godean, Sleman, Yogyakarta, berada di Jl.Godean Km.7,5 setelah Tugu Gesikan dan sebelum pompa bensin Gesikan.
Bukan lagi tanpa alasan jika warung sate kere ini ramai oleh pembeli dan banyak dicari oleh warga berbagai kalangan masyarakat. Dengan harga yang tidak menguras dompet dan sate ini memiliki rasa yang membuat orang puas karena enaknya, tentu mereka akan datang lagi. Sate kere Mbah Mardi sudah ada sejak tahun 1985. Mbah Mardi mengawali berjualan dengan berkeliling menggunakan gerobak dorong bersama sang istri.
Lelaki itu baru memiliki warung sendiri pada tahun 1990-an dan terus bertahan hingga saat ini. Konsistensi rasanya yang melegenda, membuat kuliner satu ini makin memiliki banyak pelanggan.
Sate ini direkomendasikan banget buat para mahasiswa apa lagi waktu “tanggal mulai tua”. Tanpa harus menunggu terlalu lama, pesanan kita akan dihidangkan dengan cepat di meja. Seporsi sate kere , biasanya dibandrol seharga Rp 9000, murah dan tidak menguras kantong bukan? dengan harganya yang murah tapi memiliki cita rasa yang sangat fenomenal dan legendaris. Uniknya, sate kere Mbah Mardi hadir dengan kupat sayur.
Buruan ngga usah pake lama langsung aja biar ngga makin penasaran, sikat.
Huda Fitrianto