Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) merupakan salah satu program kesehatan yang menjadi ujung tombak pelaksanaan pelayanan kesehatan bagi masyarakat terutama dalam hal promotif dan preventif, seperti posyandu balita, posyandu lansia, posbindu, dan lainnya. UKBM menggunakan konsep pengelolaan dari, oleh, dan untuk masyarakat.
Dengan konsep tersebut diharapkan pelayanan kesehatan semakin dekat dirasakan oleh masyarakat. Namun, sering kali kegiatan UKBM belum terlaksana secara optimal. Ada beberapa faktor yang mengakibatkan kegiatan berjalan kurang optimal misalnya, pelayanan yang tersedia kurang lengkap, antusiasme masyarakat kurang, pengelolaan administrasi belum optimal sampai belum optimalnya pembinaan untuk kader pelaksana kegiatan UKBM.
Berdasarkan latarbelakang tersebut, Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Tim 1 di Desa Tengaran, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang (Jawa Tengah), beberapa waktu lalu melakukan kegiatan pembinaan posyandu lansia dan menginisiasi pembentukkan posbindu di desa tersebut.
Kegiatan pembinaan posyandu lansia dilakukan meliputi tiga aspek pembinaan manajemen posyandu, yaitu: aspek program, aspek kelembagaan, dan aspek personil atau sumber daya manusia pengelola posyandu lansia. Pembinaan pada aspek program dilakukan dengan memberikan informasi mengenai layanan perhitungan indeks massa tubuh (IMT) serta analisis status mental dan kemandirian lansia yang sebelumnya belum dilaksanakan di Posyandu Lansia Desa Tengaran.
Selain itu, ada pelatihan senam lansia bagi kader pelaksana posyandu lansia. Pembinaan pada aspek kelembagaan dilakukan dengan melakukan perbaikan pada sistem pengadministrasian posyandu dan pelaksanaan surveilans status kesehatan lansia melalui Kartu Menuju Sehat (KMS-Lansia). Sedangkan pembinaan pada aspek sumber daya menusia pengelola posyandu lansia dilakukan dengan penyegaran informasi mengenai kesehatan lansia.
Inisiasi pembentukkan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) Desa Tengaran diawali dengan melakukan advokasi dan koordinasi kepada pemegang program penyakit tidak menular Puskesmas Tengaran mengenai pembentukkan posbindu yang belum ada di desa itu. Selanjufnya dilakukan pelatihan dan persiapan kader-kader pelaksana Posbindu Desa Tengaran yang dilaksanakan hari berikutnya.
Melalui program optimalisasi UKBM tersebut mahasiswa KKN Undip Tim 1 Desa Tengaran berharap pelayanan yang tersedia bagi masyarakat bisa lebih baik, sehingga status kesehatan masyarakat sekitar juga dapat dikelola dengan baik.
Alfiko Aditya Mailana, Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro (KKN Undip Tim 1 2019)
Comments are closed.