TANGERANG, KOMPAS CORNER — Ketiga tim dengan proyek kegiatan sosial terbaik dalam acara seminar dan sociopreneur workshop bertajuk “Passion to Ignite Youth Generation” sukses merealisasikan proyeknya pada Sabtu (21/04/18) di tiga lokasi yang berbeda. “Passion to Ignite Youth Generation” merupakan acara yang diadakan oleh Kompas Corner dan bertujuan untuk mengembangkan potensi generasi muda dalam bidang sociopreneurship, yaitu entrepreneur yang tetap berjiwa sosial dan bermanfaat bagi masyarakat di lingkungan sekitarnya.
Dengan berbagai tema kegiatan sosial yang berbeda, ketiga tim tersebut berhasil menjadi dampak positif bagi warga sekitar. Berikut adalah cuplikan kegiatan sosial dari ketiga tim terbaik event sociopreneur “Passion to Ignite Youth Generation” :
- Demo Masak bersama tim BEGAHFOOD
Tim yang berasal dari SMA Athalia ini melakukan kegiatan sosial berupa demonstrasi masak di Kampung Sekarsari, Teluknaga, Tangerang. Sorotan utama pemilihan lokasi ini adalah karena kondisi ekonomi yang kurang merata dan bisa dibilang tingkat kelayakan serta kesadaran mereka akan makanan sehat sangat rendah. Oleh karena itu, tim yang beranggotakan tiga orang murid SMA Athalia ini ingin mengenalkan penduduk sekitar akan makanan-makanan sehat yang murah, mudah dibuat, dan terdiri dari bahan-bahan yang familiar dengan warga Teluknaga. Tim BEGAH FOOD dan relawan mengajarkan kepada penduduk sekitar cara membuat sushi, bola-bola cokelat, dan pisang cokelat ke ibu-ibu dan anak-anak sekitar. Selain itu, mereka juga mengadakan lomba masak kecil-kecilan untuk para penduduk. Kegiatan ini disambut hangat oleh warga yang ditunjukkan dengan mengikuti demonstrasi dan lomba masak dengan antusias.
- Mengembangkan Bakat bersama tim BAKMIE
BAKMIE adalah ide projek kegiatan sosial dari SMA Athalia yang merupakan kepanjangan dari Bakat Minat ME. Bertempat di Cisaeng, Bogor, kegiatan yang terdiri dari mengajar menggambar, menari, dan bermain alat musik ini bertujuan agar anak-anak di Cisaeng dapat mengerti, mengenal, dan mengembangkan bakat mereka, khususnya di bidang kesenian. Tim BAKMIE menyebutkan bahwa ide kegiatan sosial ini berasal dari mereka bertiga yang memiliki passion di bidang seni. Kegiatan ini tidak hanya disambut dengan antusias oleh anak-anak, tetapi juga orang tua mereka yang mengatakan bahwa mereka senang kegiatan seperti ini dilaksanakan di daerah mereka karena di sana banyak anak-anak yang tidak bersekolah. Oleh karena itu, dengan adanya kegiatan seperti ini, anak-anak yang ada di daerah Cisaeng ini bisa mendapatkan edukasi seperti yang dirasakan oleh anak-anak yang bersekolah pada umumnya.
- Meningkatkan Kreatifitas bersama tim BIGez
Walaupun dilaksanakan saat matahari bersinar dengan teriknya, puluhan anak dari Kampung Carang Pulang, Rawa Buaya, dan Bojong Gintung dengan semangat mengikuti serangkaian kegiatan yang diadakan oleh tim BIGez di Scientia Square Park, Gading Serpong, Tangerang. Tim yang berasal dari Universitas Multimedia Nusantara (UMN) ini mengambil tema “Kampung Kreatif” karena melihat fenomena yang menunjukkan bahwa kreatifitas anak kurang dikembangkan oleh sekolah yang hanya mengajarkan kurikulum wajib, padahal peranan kreatifitas tersebut sangat penting. Kegiatan sosial “Kampung Kreatif” ini terdiri dari ice breaking berupa games yang melibatkan seluruh anak untuk mencari bola dan sumpit yang tersebar di area Scientia Square Park untuk kemudian bisa melanjutkan permainan “Go Sumpit” yang melatih kerja sama dan inovasi serta kreatifitas dari tiap anak untuk dapat memindahkan bola dengan sumpit dari tempat satu ke tempat lain. Kegiatan diakhiri pada sore hari dengan menggambar bersama pada kertas kosong yang bertujuan untuk merangsang kreatifitas anak-anak.
Kegiatan perealisasian projek sosial ini merupakan tahap akhir dari event “Passion to Ignite Youth Generation” yang diharapkan dapat menjadi dampak positif bagi masyarakat sekitar.
PENULIS : KOMPAS CORNER/VERREN CHRISTY
PENYUNTING : KOMPAS CORNER/NICO WIRANITO
DOKUMENTASI : KOMPAS CORNER/TIM DOKUMENTASI