Band pop, Sore, berencana mengeluarkan album baru pada 3 September 2015. Album berjudul Los Skut Leboys itu keluar setelah tujuh tahun mereka hadir tanpa album studio. Penyusutan jumlah personel tetap membuat mereka menikmati penggarapan album itu.
”Sekarang ini, mood kami lagi bagus-bagusnya. Semangat tempur untuk pentas lagi tinggi. Jadi inginnya bikin konser peluncuran album secepatnya,” kata pemain bas, Awan Garnida, di Jakarta, Kamis (20/8). Album itu akan beredar dalam bentuk cakram padat dalam kemasan khusus terbatas dan reguler.
Judul Los Skut Leboys, ujar Awan, punya makna cuek dan santai. Ia menjelaskan, judul itu diambil mengambil sikap netral di antara kegaduhan yang banyak terjadi. ”Kegaduhan ada di banyak bidang kehidupan, bisa di pemerintahan sampai urusan ngeband pasti ada friksi. Kami hadapi santai saja,” kata pemain bas kidal itu. Sebagian besar lagu di album itu dikerjakan setelah Ramondo Gascaro (keyboard) keluar dari band pada 2012. Mereka juga memasukkan tembang lama yang dibuat sebelum mereka mengeluarkan album perdana Centralismo (2005). Lagu lama itu punya judul ”Map Biru”. Lagu yang bercerita tentang sulitnya cari kerja itu dibuat Awan, Mondo, dan Ade Firza Paloh (gitar/vokal).
Sore kini hanya berempat, termasuk Bemby Gusti Pramudya (drum/vokal) dan Reza Dwi Putranto (gitar/vokal). Namun, seperti diceritakan Awan, musik di album anyar ini tetap ramai dengan kolaborasi sejumlah pemusik, seperti Aji Gergaji dari band The Milo serta Ricky Virgana dan John Navid dari White Shoes and The Couples Company.
Ilustrasi sampul album dikerjakan oleh Monica Hapsari dari kelompok Pandai Besi. Sutradara Joko Anwar dan penyanyi Aimee Saras juga menyumbangkan suara. ”Kolaborasi dengan para pemusik itu seru banget,” kata Awan.
(Herlambang Jaluardi)
Versi cetak artikel ini terbit di rubrik ‘Nama dan Peristiwa’ harian Kompas edisi 25 Agustus 2015 halaman 32