Sanur tak pernah mati. Begitulah keramaian di salah satu kawasan yang menjadi embrio pariwisata di Bali ini digambarkan. Seperti Kuta, Sanur tidak pernah berhenti menggeliat. Dengan beragam fasilitas yang ada, Sanur menjadi tempat favorit untuk menggelar berbagai kegiatan festival untuk menghidupkan Bali.
Sudah sepuluh tahun sebuah festival bertajuk Sanur Village Festival (SVF) digelar. Tahun ini perhelatan SVF yang mengambil tema ”Dasa Warsa” akan dilangsungkan di Maisonette Area, Segara Beach, Sanur, pada 26-30 Agustus mendatang.
Hanya berjarak 16 kilometer dari Bandara Ngurah Rai, Sanur menjadi tempat yang sangat strategis untuk ”menyambut” tamu dengan berbagai kegiatan kreatif.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, sederet kegiatan ditawarkan untuk meramaikan perayaan di desa Sanur. Selain bazar dan festival kuliner, keramaian dimeriahkan juga oleh peragaan busana, pameran, tur bersepeda menjelajahi kawasan Sanur, lomba memasak, yoga, turnamen golf, festival perahu jukung, dan lomba lari.
Masih ada lagi lomba layangan internasional dan Balinale Film Festival yang akan memutar film-film berkualitas di area Trans-Village. Untuk kegiatan cinta lingkungan, komunitas masyarakat Sanur dan penyelenggara wisata mengajak bersama- sama menanam terumbu karang, bersih pantai, dan melepas tukik atau anak penyu.
Dalam festival ini, penyelenggara tak lupa untuk tetap menggaungkan semboyan Morning of the World. ”Semboyan ini untuk mengingatkan bahwa Sanur merupakan ikon wisata utama di Bali,” tutur IB Gede Sidharta Putra, Ketua SVF 2015, melalui situs resmi www.sanurvillagefestival.com. Terletak di pantai timur Pulau Bali, Sanur selama ini dikenal sebagai tempat untuk melihat matahari terbit.
Genjot wisatawan
Menteri Pariwisata Arief Yahya di depan wartawan, Kamis (20/8), berharap Sanur Village Festival akan mampu mendongkrak kembali kunjungan wisatawan ke Bali setelah letusan Gunung Raung yang menyebabkan tertundanya banyak perjalanan ke Bali. Selain itu, SVF juga dianggap mampu meningkatkan kualitas pariwisata Bali.
Tahun ini Kementerian Pariwisata menargetkan 10 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia, dari jumlah itu sebanyak 4 juta masuk dari Bali. Dengan SVF, kata Arief, diharapkan akan ada dampak positif terhadap kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali yang mengalami masa puncak pada Juli-Agustus ini.
(LUSIANA INDRIASARI)
Versi online artikel ini terbit di kompasprint.com edisi 21 Agustus 2015, dengan judul “Pesta Kreativitas di Desa Sanur Digelar 26-30 Agustus”
