Memaknai Traveling Sebagai Investasi Masa Depan

63
607

Belakangan, banyak orang beranggapan bahwa kegiatan traveling bukan hanya kegiatan untuk mengisi waktu luang. Banyak yang kini menjadikan traveling sebagai kebutuhan yang tidak kalah penting selain sandang, pangan, dan papan. Hal itu pula yang dirasakan Dion Wiyoko (aktor) dan Amalia Vesta (konsultan traveling).

Dalam talkshow bertajuk “The Logical Traveller: Using Logic for Your Wealthy Adventure”, Dion mengungkapkan dirinya selalu menikmati setiap perjalanan yang dilakukan. “Selama setahun, udah enggak kehitung berapa kali traveling, tapi yang pasti selalu asyik, sih!,” katanya.

Dion selalu memanfaatkan setiap perjalanannya untuk juga menyalurkan hobi fotografinya. Dalam akun Instagramnya (@dionwiyoko), tidak jarang hasil jepretannya dipuji oleh fotografer ternama. Dari situ, ia jadi sering bertukar pengalaman dan ilmu dengan fotografer-fotografer tersebut.

Dion mengaku, dia bukan orang yang secara spotan memutuskan akan melakukan perjalanan seperti apa, dan juga bukan orang yang sangat mempersiapkannya. “Ya, setengah-setengah. Enggak spontan, nggak terlalu prepare juga. Tergantung destinasinya,” ungkap Dion.

Vesta menyetujui hal tersebut. Ia juga tidak suka terlalu spontan atau terlalu mempersiapkan perjalanannya. “Untuk destinasi yang cukup jauh dan belum pernah aku datangi, barulah aku mempersiapkannya jauh-jauh hari. Seperti misalnya untuk perjalanan ke Raja Ampat (Papua), selanjutnya aku mempersiapkannya dalam dua tahun,” ujar Vesta.

Dion dan Vesta memiliki tujuan utama yang berbeda saat traveling. Dion lebih memilih mengunjungi museum dan mempelajari budaya setempat, sedangkan Vesta lebih memilih pantai untuk destinasi Indonesia dan coffee shop untuk destinasi luar negeri.

Untuk masalah biaya perjalanan, Dion dan Vesta merasa tidak begitu terhambat. Keduanya sama-sama sering melakukan perjalanan karena tuntutan perkerjaan yang bahkan dibayar untuk setiap perjalanan yang dilakukan. Namun, keduanya memberikan tips yang tidak jauh berbeda untuk orang-orang yang ingin melakukan perjalanan tetapi tidak bekerja dalam bidang tersebut.

“Jelas, nabung. Jangan hanya modal nekat saja. Manfaatkan travel fair sebaik-baiknya. Kalau memang harus mengantre, mengantrelah demi harga terbaik,” ujar Dion.

Dion dan Vesta juga setuju kalau traveling merupakan investasi untuk masa depan. “Tanpa kita sadari, traveling mengajarkan kita akna banyak hal. Kita jadi banyak pengalaman yang suatu saat pasti akan kita rasakan manfaatnya. Kalau kamu belum menemukan itu sekarang, mungkin nanti,” ujar Dion.

Penulis: Geofanni Nerissa Arviana

Fotografer: Gregorius Aldi

(Foto: Gregorius Aldi)